Jumat, 25 Februari 2011

cita-cita

Masih inget ga dulu waktu SD kita pasti pernah ditanya sama ibu atau bapak guru "apa cita-cita kamu". Banyak yang menjawab "aku mau jadi dokter, jadi insinyur, pilot, bahkan president. Tapi setelah SMP mungkin berubah, seiring berubahnya pola pikir dan bertambahnya usia. Masa-masa remaja adalah masa pencarian jati diri. Kata Rhoma Irama "masa muda masa yang berapi-api" betul sekali. Masa itu adalah dimana masa seorang anak yang mempunyai rasa ingin tahu dalam segala hal. Bahkan ingin tahu juga masalah-masalah sex. Dan tentunya mulai mengalami ketertarikan dengan lawan jenis, istilah lainnya "cinta monyet". Bukan berarti menyukai monyet, tapi mulai menyukai lawan jenisnya, yang laki-laki menyukai perempuan dan yang perempuan menyukai laki-laki. Dan ketika beranjak SMA pola pikir sudah mulai berubah. Bisa dibilang beranjak dewasa, karena sudah hampir menggunakan seluruh logikanya ketika mengerjakan sesuatu. Biasanya sudah bisa memikirkan apa yang akan terjadi apabila kita melakukan sesuatu. Dan ketika itu apakah cita-cita masih sama seperti SD dulu? Sepertinya tidak. Mungkin kalau ditanya lagi "apa cita-cita kamu" banyak yang jawab "rocker, artist, aktor". Tapi hal itu rumlah, seiring perubahan pola pikir dan mungkin perkembangan zaman. Tapi yang namanya cita-cita harus dikejar. Tidak boleh menyerah dengan kondisi yang ada. Hidup harus punya tujuan, agar kita semangat dalam menjalankan hidup. Oleh karena itu kejarlah cita-cita dan bermimpilah. Karena tuhan pasti akan memeluk mimpi kita. Karena hidup berawal dari mimpi.